Mengenal Perbedaan Asam Urat dan Kolesterol Tinggi yang Kerap Menjangkiti Tubuh



Belakangan ini, saya sedikit terganggu dengan kondisi lutut saya. Setiap kali saya menekuk atau mengambil posisi jongkok, lutut saya akan terasa nyeri. Dugaan saya sih karena saya kekurangan kalsium sehingga tulang lutut saya jadi keropos. Atau mungkin saja saya mengalami nyeri sendi yang termasuk dalam ciri ciri asam urat. Karena itu untuk bisa memastikan apa yang terjadi pada lutut saya ini saya harus mengkonsultasikan terlebih dulu ke dokter atau laboratorium agar bisa mendapat penanganan yang tepat.

Seiring dengan pertambahan usia, kita kerap mengeluhkan kondisi tubuh yang tidak fit lagi. Keluhan-keluhan ringan seperti badan yang cepat pegal, tangan sering kesemutan, leher kaku setelah mengkonsumsi makanan tertentu rasanya bukan hal yang aneh lagi kita dengar terutama jika usia sudah memasuki angka 30 tahun. Menurunnya kondisi kesehatan tubuh manusia sendiri selain disebabkan oleh faktor usia juga bisa disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, kurangnya asupan makanan yang bergizi hingga juga kurang olahraga. Ibaratnya mesin, tubuh kita tentunya juga memerlukan perawatan baik itu dari luar ataupun dari dalam agar di masa tua nanti kita bisa tetap fit beraktifitas.

Di antara beberapa keluhan terkait kondisi tubuh, yang cukup sering saya dengar baik di antara rekan kerja dan teman adalah kolesterol yang tinggi dan gejala asam urat. Bahkan pernah kejadian salah satu rekan kerja di kantor yang usianya waktu itu belum mencapai kepala tiga ternyata mendapati dirinya didiagnosa menderita asam urat oleh dokter. Hal yang kemudian membuatnya harus lebih berhati-hati dalam memilih makanan. Lalu apa saja perbedaan asam urat dan kolesterol tinggi serta ciri-ciri kedua penyakit tersebut? Yuk baca tulisan ini hingga selesai:


Mengenal ciri-ciri asam urat

ciri ciri asam urat


Asam urat merupakan salah satu keluhan penyakit yang cukup sering kita dengar. Umumnya mereka yang didiagnosa memiliki asam urat ini harus berpantang mengkonsumsi beberapa jenis makanan seperti daging, jeroan dan lain sebagainya. Asam urat sendiri terjadi karena adanya penumpukan kristal asam urat pada sendi. Asam urat biasanya menyerang pria yang berusia 30 tahun dan jika pada wanita biasanya terjadi pada fase menopause. Dulunya saya mengira ciri-ciri asam urat ini adalah tangan yang sering kesemutan. Ternyata saya salah. Lalu apa saja ciri-ciri asam urat yang mungkin terjadi pada tubuh kita? Berikut yang bisa saya bagikan:

Persendian terasa nyeri

Gejala awal dari asam urat adalah persendian yang terasa nyeri yang bisa muncul secara mendadak ataupun secara intens. Bagian sendi yang biasanya mengalami gejala ini adalah jempol kaki yang jika dibiarkan akan bisa menjalar hingga ke jari tangan. Rasa nyeri yang hebat ini bisa terjadi selama 4-12 jam pertama gejala muncul.

Inflamasi dan sensasi hangat

Gejala berikutnya dari asam urat adalah munculnya inflamasi berwarna kemerahan pada bagian sendi yang sakit dan juga terasa hangat jika dibandingkan anggota tubuh yang lain. Hal ini terjadi karena kristal-kristal yang terbentuk pada persendian akan berdesakan sehingga melukai lapisan pelindung sendi dan terjadilah radang pada bagian tersebut.

Muncul rasa kaku di sendi

Jika kondisi mulai parah, maka penderita asam urat akan merasakan kekakuan pada sendi yang bahkan mungkin bisa berakibat orang tersebut tidak bisa menggerakkan tubuhnya.

Pembentukan benjolan yang kecil dan keras (tophi)

Sebagai akibat dari penumpukan kristal asam urat di bawah tubuh, maka kemudian muncul benjolan kecil yang disebut juga dengan tophi. Umumnya tophi terbentuk di jari kaki, bagian belakang tumit, depan lutut, punggung jari dan pergelangan tangan, sekitar siku dan telinga.

Nyeri di punggung

Selain mengalami nyeri pada sendi, ciri-ciri asam urat juga bisa berupa rasa nyeri pada punggung dan panggul. Hal ini bisa terjadi apabila penyakit telah menyebar ke sendi tulang belakang.

Kolesterol dan ciri-cirinya

ciri-ciri kolestrol tinggi


Selain asam urat, keluhan lain yang kerap muncul di usia 30-an adalah angka kolesterol yang tinggi dalam darah kita. Kolesterol sendiri merupakan zat yang diperlukan oleh tubuh untuk membentuk membran sel, vitamin D dan hormon-hormon tertentu. Namun jika kolesterol dalam tubuh kita jumlahnya terlalu tinggi akan menimbulkan berbagai penyakit seperti jantung hingga stroke. Karena itu penting sekali bagi kita untuk selalu menjaga asupan makanan dan menjalankan gaya hidup sehat agar angka kolesterol ini bisa tetap terjaga.

Lalu bagaimana ciri-ciri dari kolesterol yang tinggi dalam tubuh kita? Berikut tanda-tandanya:

Nyeri pada bagian tengkuk

Siapa nih yang setelah melahap daging atau makanan tinggi kolesterol lainnya langsung mengeluh nyeri di bagian tengkuknya? Ya, nyeri di bagian tengkuk memang kerap dikaitkan dengan adanya kolesterol yang tinggi pada tubuh. Hal ini karena kolesterol jahat (LDL) yang menumpuk pada pembuluh darah area leher yang dapat menghalangi aliran darah yang ada di leher dan menuju ke otak.

Nyeri pada bagian dada

Selain pada tengkuk, penumpukan LDL juga dapat terjadi pada bagian dada dan menyebabkan muncul rasa nyeri pada bagian tersebut jika angka kolesterol tinggi. Rasa nyeri pada bagian dada ini tentunya tidak bisa diabaikan karena bisa menjadi awal mula dari serangan jantung yang menjadi komplikasi dari angka kolesterol yang tinggi. 

Mudah merasa lelah dan nyeri kaki

Kolesterol yang tinggi juga bisa ditandai dengan munculnya rasa nyeri pada kaki yang membuat kita kesulitan beraktivitas. Hal ini lagi-lagi karena adanya penumpukan plak yang terjadi pada pembuluh darah di kaki sehingga menimbulkan rasa nyeri pada kaki.

Munculnya Xanthomata dan xanthelasma

Penumpukan kolesterol pada tubuh juga bisa terlihat pada jaringan tubuh seperti kulit dan urat. Penumpukan kolesterol ini bisa berbentuk xanthomata di mana terjadi pembengkakan berbentuk bulat dan berwarna kekuningan. Selain itu penumpukan kolesterol dalam darah juga bisa membentuk xanthelasma atau bercak-bercak kuning di bawah mata.

Perbedaan antara asam urat dengan kolesterol


Sebagai 2 jenis penyakit yang kerap dikeluhkan terutama di usia 30-an, bisa dilihat perbedaan dari ciri-ciri asam urat dan kolesterol yang tinggi. Asam urat bisa dilihat memiliki ciri-ciri yang berhubungan dengan sendi-sendi pada tubuh kita sementara kolesterol yang tinggi menyerang pembuluh darah dan menyebabkan rasa nyeri di beberapa bagian tubuh seperti leher, dada hingga kaki.

Dengan adanya perbedaan ciri dan gejala yang dimilikinya, tentunya juga untuk pengobatan dari asam urat dan kolesterol tinggi juga memiliki perbedaan terutama dari jenis obat yang harus dikonsumsi. Namun setidaknya ada satu hal yang sama-sama harus kita lakukan agar terhindar dari kedua penyakit ini yakni menjalankan gaya hidup sehat dan mengatur pola makan. 




Demikian sedikit informasi yang bisa saya berikan seputar asam urat dan kolesterol. Semoga bermanfaat bagi teman-teman sekalian!


Sumber tulisan:

https://www.halodoc.com/artikel/ciri-ciri-kolesterol-tinggi-yang-kerap-diabaikan

15 Comments

  1. pundak ku sering sakit, takut kolesterolnya tinggi :(

    ReplyDelete
  2. Nice insight banget. Jadi ada catetan pribadi kalo ternyata ada ciri-ciri yang dialami. Semoga kita selalu diberikan kesehatan

    ReplyDelete
  3. Waaahh ini bermanfaat sekali infonya. Gak bisa kita anggap remeh juga ya ternyata. Berarti sebenarnya apapun penyakit kita itu berasal dari apa yang kita makan ya? Hmm jadi makin perlu hati hati buat ga makan sembarangan. Thank youu kak antung

    ReplyDelete
  4. Ijin curhat ya kak. Sayangnya Mamah saya gabisa dikasih tahu. Mudah2an sih suplemen ini bisa dibujuk ke Mamah

    ReplyDelete
  5. pas banget nih untuk yang sudah usia yang tak muda lagi seperti saya ini untuk tahu bedanya kolesterol dan asam urat.

    Btw makasih artikelnya

    ReplyDelete
  6. ngomongin asam urat, minggu lalu saya ngerasa lengan kiri saya tiba2 pegel gitu. dan saya inget kalo saya abis mengkonsumsi tumis kacang panjang. ga tau kenapa si kacang panjang ini langsung jadi kambing hitam deh haha. entahlah, apakah itu ada kaitannya sama asam urat?

    soalnya rasa pegalnya mirip sama rasa pegal yg saya rasakan stlh makan kepiting kebanyakan. yg pasti sy hrs cek ke dokter nih kyknya, n jgn self diagnosed hehe

    ReplyDelete
  7. Ah iya
    Kadang banyak yang menggangap sama kolesterol dan asam urat ya mbak
    Mungkin beberapa gejalanya terasa sama
    Padahal sebenarnya berbeda

    ReplyDelete
  8. aku ngerasain lutut aku kalau naik tangga ada nyeri-nyerinya gitu, hiks apa iya aku asam urat
    aku mikirnya karena dulu aku sering lari atau mungkin kurang pemanasan waktu mau olahraga
    malah kepikiran mau pake deker khusus lutut
    kayaknya perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut nih

    ReplyDelete
  9. aku ngerasain lutut aku kalau naik tangga ada nyeri-nyerinya gitu, hiks apa iya aku asam urat
    aku mikirnya karena dulu aku sering lari atau mungkin kurang pemanasan waktu mau olahraga
    malah kepikiran mau pake deker khusus lutut
    kayaknya perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut nih

    ReplyDelete
  10. Baru paham sekarang, klo asam urat keluhannya banyak di bagian sendi. Kalau enggak salah pantangan asam urat itu juga sayur2an yah? Padahal sayur adalah makanan yg sehat dan tinggi serat namun kalau asam urat, enggak bisa asal makan sayur.

    ReplyDelete
  11. perlu diwaspadai nih gangguan kesehatan tersebut.
    apalagi yang udah kepala 3 nih, biar makanannya bisa lebih oke asupannya juga pola hidup sehatnya ya

    ReplyDelete
  12. Kayaknya selain tahu semua ciri asam urat dan kolesterol tadi perlu juga melakukan pemeriksaan laboratorium biar lebih akurat, ya.

    ReplyDelete
  13. Rasa nyeri yang gak boleh diabaikan karena memang ganggu banget saat jalani aktivitas yaa..
    Kudu segera diatasi kalau memang penyebab utamanya adalah kolesterol dengan konsumsi Ricasid dari Sido Muncul.

    ReplyDelete
  14. Beberapa kerabatku ada asam urat. Jadi agak tahu soal gejala-gejalanya. Selain minum obat/vitamin/suplemen, penting untuk jaga pola hidup sehat dan pola makanan.

    ReplyDelete
  15. Memasuki usia 30th emang rasanya banyak banget perubahan di badan, terutama timbul masalah-masalah kesehatan yang sebelumnya nggak berasa.

    ReplyDelete
Previous Post Next Post